Matahari Terbit dari Barat

Type
Journal
Authors
ISSN
0005-6138
Category
Majalah Basis
[ Browse Items ]
Publication Year
2002
Publisher
Yayasan Basis, Indonesia
Pages
8 halaman; 50-57
Tags
Description
Urip mung mampir ngombe adalah istilah yang bisa menimbulkan kesalahpahaman. Seakan orang Jawa berpandangan bahwa hidup ini tidaklah terlalu berarti, karena itu bisa disepelekan. Padahal, istilah tersebut sebenarnya mengandung pokok pikiran Jawa yang dalam tentang ngelmu sangkan-paran (ilmu adal dan tujuan hidup manusia). Dan ilmu itu sesungguhnya tidak pernah memandang sepele kehidupan di dunia ini serta segala masalah-masalahnya, demikian dikatakan Ki Manteb Sudarsono, dalang terkenal dari Karangpandan, Karanganyar, Solo. Untuk menguraikan makna dari istilah urip mung mampir ngombe, sambil sekaligus mengoreksi kesalahpahaman di atas, Ki Manteb mengutip tembang Dhandhanggula seperti ini:
Kawruhana sejatining urip
urip ana jroning alam ndonya
bebasane mampir ngombe
umpama manuk mabur
lunga saka kurungan neki
pundi pencokan mbenjang
ywa kongsi kaleru
umpama lunga sesanja
njan sinanjan ora wurung bakal mulih
mulih mula mulanya
(Pahamilah makna sejati kehidupan ini
hidup di dalam dunia ini
ibarat mampir minum
laksana burung terbang
pergi dari sarang
hati-hati jangan sampai kesasar
andaikan orang bertandang
bertamu ke mana pun akhirnya juga pulang
kembali ke asal mulanya sendiri).
Kawruhana sejatining urip
urip ana jroning alam ndonya
bebasane mampir ngombe
umpama manuk mabur
lunga saka kurungan neki
pundi pencokan mbenjang
ywa kongsi kaleru
umpama lunga sesanja
njan sinanjan ora wurung bakal mulih
mulih mula mulanya
(Pahamilah makna sejati kehidupan ini
hidup di dalam dunia ini
ibarat mampir minum
laksana burung terbang
pergi dari sarang
hati-hati jangan sampai kesasar
andaikan orang bertandang
bertamu ke mana pun akhirnya juga pulang
kembali ke asal mulanya sendiri).
Number of Copies
1
Library | Accession No | Call No | Copy No | Edition | Location | Availability |
---|---|---|---|---|---|---|
Main | 1282 | 1 | Yes |